Pada awalnya penanggalan tahun hijriah ini sudah ada sebelum Zaman Hijrahnya Rasulullah,tetapi penulisan tahun waktu itu belum di sebutkan angkanya. < p> Suatu contoh pada masa kelahiran Rasulullah di kenal dengan tanggal 12 Rabiul Awal tahun Gajah,belum di tulis tahun ke berapa,tetapi ditulis kejadian besar masa itu yaitu di zaman penyerangan kota Makah oleh Abrahah gubernur Yaman dengan menggunakan tunggangan Gajah.Maka kelahiran Rasulullah dikenal dengan Tahun Gajah.
Semasa Khalifah Sayidina Umar bin Khatab tahun Qomariah ditetapkan pada masa Hijrahnya Rasulullah dari kota Makah ke Madinah atau yastrib,menjadi Tahun Hijriah.
Didalam tahun hijriah ada di sebut tahun kabisat yaitu menggenapkan 1 hari menjadi 30 hari pada bulan Dzulhijah sehingga menjadi 355 hari dalam setahun.
Tahun kabisat dalam siklus 30 Tahun ini memiliki 11 Tahun Kabisat,19 Tahun bukan Kabisat.Perhitungan tahun kabisat ini apabila tahun hijriah di bagi 30 bertemu sisa 2-5-8-10-13-16-18-21-24-26 dan 29 dengan skema 2-3-3. Karena periode bulan sebenarnya adalah 29,5 hari (1/2) atau 29 hari lebih 12 jam,maka jumlah hari dalam se bulan 29-30 hari,154-155 setahun.
Contoh: Tahun 1439 H apakah Kibisat? 1439 H:30 Tahun =47,7 daur. abaikan 0,7. sehingga menjadi 47 daur, 30 x 47 = 1410 1439 - 1410 =29 itu artinya 1439 H dalam daur 47 lebih 29 tahun atau kurang 1 tahun masuk ke daur 48 dalam siklus 30 tahun. Berarti Tahun 1439 H adalah tahun kabisat karena 29 sesuai dengan skema 2-3-3. Maka penambahan 1 hari di bulan Dzulhijah menjadi 30 dan jumlah setahun menjadi 355 hari.
Lebih singkatnya:
1439 : 30 = 47,7
47 X 30 =1410
1439 - 1410 =29
Contoh bukan kabisat tahun 1440 H:
1440 :30 =48
30 x 48 = 1440
1440 -1440 = 0
Tahun 1440 H bukan kabisat karena tidak masuk skema 2-3-3.
Berikut nama-nama bulan Hijriah.
|
Pergantian hari pada tahun Hijriah ini berbeda dengan tahun Masehi yang mana kalender masehi pergantian hari atau tanggal tepat pada jam 00.00 dini hari waktu setempat.
Pada tahun hijriah pergantian hari atau tanggal pada waktu terlihat Hilal atau penampakan bulan sabit di awal bulan biasanya di sore hari di ufuk barat waktu setempat tidak menentu pada jam berapa. Hilal inilah yang menjadikan perdebatan salah satunya di Indonesia untuk menentukan 1 Syawal karena tidak pasti kapan waktu hilal terlihat secara visibilitas,disinilah disebut Rukyat atau pengamatan hilal secara langsung. Karena tidak ada aturan kusus dalam kelender Hijriah untuk menentukan awal bulan tetapi berdasar pada Hilal yang terlihat,kalau tidak terlihat maka di genapkan 30 hari.
Secara Hisab atau perhitungan Matematis dan Astronomi sudah di jelaskan diatas. Tahun Hijriah ini sebenarnya mempunyai keunikan yang mudah di lihat secara langsung yaitu adanya Bulan Purnama tepat pada tanggal 15 setiap bulanya.
(diambil dari berbagai sumber)
Untuk keterangan bulan-bulan Hijriah ini karena berkaitan dengan Perjalanan Hayat,silahkan kunjungi Amanah H.Dwi Tentang Metafiska.